Catatan Nasihat Pagi: Dan Kulitpun Menjadi Saksi Dosa Atas Diri
21.
Dan mereka berkata kepada kulit mereka: "Mengapa kamu menjadi saksi
terhadap kami?" kulit mereka menjawab: "Allah yang menjadikan segala sesuatu
pandai berkata telah menjadikan Kami pandai (pula) berkata, dan Dia-lah yang
menciptakan kamu pada kali pertama dan hanya kepada-Nya lah kamu
dikembalikan".
22.
Kamu sekali-sekali tidak dapat bersembunyi dari kesaksian pendengaran,
penglihatan dan kulitmu kepadamu[1332] bahkan kamu mengira bahwa Allah tidak
mengetahui kebanyakan dari apa yang kamu kerjakan.
23.
Dan yang demikian itu adalah prasangkamu yang telah kamu sangka kepada Tuhanmu,
Dia telah membinasakan kamu, Maka jadilah kamu Termasuk orang-orang yang
merugi.
24.
Jika mereka bersabar (menderita azab) Maka nerakalah tempat diam mereka dan
jika mereka mengemukakan alasan-alasan, Maka tidaklah mereka Termasuk
orang-orang yang diterima alasannya.
[1332]
Mereka itu berbuat dosa dengan terang-terangan karena mereka menyangka bahwa
Allah tidak mengetahui perbuatan mereka dan mereka tidak mengetahui bahwa
pendengaran, penglihatan dan kulit mereka akan menjadi saksi di akhirat kelak
atas perbuatan mereka.
(Surat
Fussilat ayat 21-24)
Semoga
bisa menjadi renungan dan menjadi pengingat kita agar selalu menjaga diri dari
dosa dan maksiat untuk kita.
35. Sifat-sifat yang baik itu tidak
dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan
melainkan kepada orang-orang yang mempunyai Keuntungan yang besar.
36.
Dan jika syetan mengganggumu dengan suatu gangguan, Maka mohonlah perlindungan
kepada Allah. Sesungguhnya Dia-lah yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui.
(Surat
Fussilat ayat 35-36)
Surat Fussilat ayat 35 |
Setan
akan selalu memberi godaan dan ujian yang pahit, setan itu bukan hanya dari
golongan jin, melainkan juga dari golongan manusia, setan berupa manusia yang
selalu mencela orang-orang yang bertaqwa. Orang-orang yang berusaha baik, rajin
beribadah tidak akan disukai oleh manusia yang berhati setan.
Lantas
apakah kita pernah membenci orang yang bertaqwa? Atau membenci orang yang rajin
beribadah? Bisa jadi, hati kita sedang kotor..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar